CEO AMD, Lisa Su: AMD Akan Kompetitif dalam Pasar GPU High End
Dominasi Nvidia dalam pasar GPU high end memang tak terbantahkan. GTX 1080 Ti merupakan king GPU sebelum seri RTX dirilis. Dimana AMD Vega 64 mencoba menjadi rivalnya, tetapi mereka kurang mumpuni untuk bersaing dengan GTX 1080 Ti. Terlebih konsumsi listrik dari AMD Vega 64 cukup tinggi dibandingkan dengan GTX 1080 Ti. Dengan perilisan seri RTX, AMD kini kian terbelakang.
Namum ada kabar gembira. AMD akan mencoba bersaing pada pasar GPU high end. CEO AMD, Lisa Su mengatakan bahwa AMD akan sekali lagi lebih kompetitif. Dia tidak memberikan penjelasan apapun, tapi saya sangat yakin mereka akan merilis Navi yang dilaporkan 7nm.
“Kami akan kompetitif dalam grafis high-end. Kami membuat produk berkualitas berkinerja tinggi dan membangun fondasi jangka panjang yang kokoh.”
Ini berita gembira bagi kita semua. Dengan ini diharapkan Nvidia juga akan menurunkan harga RTX setara dengan harga perilisan seri Pascal 2 tahun silam. Tak lupa Intel juga sedang mempersiapkan GPU diskrit mereka pertama. Jadi pasar GPU akan diisi oleh 3 kubu RGB (Red (AMD), Green (Nvidia), dan Blue (Intel)).
Dan tak kalah penting, kita akan melihat apa yang akan terjadi dengan DXR dan ray-tracing. Saat ini hanya Nvidia RTX yang mendukung ray-tracing, kemungkinan akan ada perubahan di masa depan. Jika Intel dan AMD juga mendukung ray-tracing, maka masa depan ray-tracing akan terjamin. Jika tidak, RTX mungkin akan jadi teknologi gagal dari Nvidia, seperti kasus VXAO yang sangat jarang dipakai didalam game.



Post a Comment